Belajar dari Postingan Sebelumnya

Mendaur ulang ternyata itu bukan hanya bagian dari sampah, seorang blogger juga harus bisa mendaur ulang. Setiap artikel pasti memiliki sesuatu kekurangan. Mungkin sama saja dalam sebuah percintaan, selalu ada masalah. apakah itu kecil atau besar. Yang seyogianya bisa diperbaiki, sehingga tidak terjadi perpisahan atau perceraian.

“Stop. Mas Ferdinaen, kenapa larinya jadi ke percintaan???” Oh maaf, ngelantur, wah pasti ada apa-apanya ni! Maaf, sekali lagi maaf.

Baiklah saya lanjutkan ke pembahasan yang sesungguhnya. Tadi saya mengatakan bahwa setiap artikel itu memiliki kelemahan. Nah, cobalah membaca kembali artikel-artikel sobat yang pernah di posting, cari bagian-bagian mana saja yang membuat artikel itu tidak menarik, norak, entahlah apalagi, yang berpengarung negatif. Mungkin sebuah kata atau kalimat yang menjelma sebagai sampah. Kata-kata yang tidak bermanfaat tersebut bisa sobat buang jauh-jauh, atau sobat ganti dengan kata-kata yang lebih pas, bahkan lebih menarik, hingga mendekati sempurna.

Sebuah artikel menarik akan membuat pengunjung blog atau web kita, mengulang kebiasaannya untuk membaca, tentunya di blog Sobat, hal itu tentunya menambah kepopuleran situs sobat dalam waktu yang panjang.

Cobalah! saya pikir hal seperti ini sangat berpengaruh, ya sungguh. Hal ini telah saya perhatikan di ke 5 blog saya. Yang perlu diingat, buatlah sebuah artikel yang minim sampah. Jika dalam artikel penuh sampah, pembaca akan merasa minder untuk membacanya, apalagi untuk berkunjung di lain waktu. “tidak layo”

Related Posts:

1 Response to "Belajar dari Postingan Sebelumnya"

  1. saya menulis di blog ya sesuai dengan bahasa yang sehari-hari aja... bisa juga jadi masukan agar blog saya ramai...

    ReplyDelete